Pokok isi kandungan dalam Surat Ath Thariq diantaranya ialah tsetiap jiwa selalu dipelihara dan diawasi Allah s.w.t., merenungkan asal mula manusia yang dari air mani untuk menghilangkan sifat sombong dan takabur, Allah kuasa untuk menghidupkan kembali manusia pada hari kiamat, Pada hari itu tidak ada yang dapat menolong selain Allah, dan Al Qur-an adalah pemisah antara hak dengan yang bathil. Teks bacaan lafadz Surat At Thariq Arab, Latin dan Terjemahannya berikut dibawah ini :
(yang datang dimalam hari)
Surat Ke 86 : 17 Ayat
"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang"
1. "Demi langit dan yang datang pada malam hari,"
2. "tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu?"
3. "(yaitu) bintang yang cahayanya menembus,"
4. "tidak ada suatu jiwapun (diri) melainkan ada penjaganya."
5. "Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apakah dia diciptakan?"
6. "Dia diciptakan dari air yang dipancarkan,"
7. "yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan."
8. "Sesungguhnya Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (hidup sesudah mati)."
9. "Pada hari dinampakkan segala rahasia,"
10. "maka sekali-kali tidak ada bagi manusia itu suatu kekuatanpun dan tidak (pula) seorang penolong."
11. "Demi langit yang mengandung hujan [1570],"
12. "dan bumi yang mempunyai tumbuh-tumbuhan,"
13. "sesungguhnya Al Quran itu benar-benar firman yang memisahkan antara yang hak dan yang bathil."
14. "dan sekali-kali bukanlah dia senda gurau."
15. "Sesungguhnya orang kafir itu merencanakan tipu daya yang jahat dengan sebenar-benarnya."
16. "Dan Akupun membuat rencana (pula) dengan sebenar-benarnya."
17. "Karena itu beri tangguhlah orang-orang kafir itu yaitu beri tangguhlah mereka itu barang sebentar."
Penjelasan :
[1570]. Raj'i berarti kembali. Hujan dinamakan raj'i dalam ayat ini, karena hujan itu berasal dari uap yang naik dari bumi ke udara, kemudian turun ke bumi, kemudian kembali ke atas, dan dari atas kembali ke bumi dan begitulah seterusnya.
Asbabun Nuzul
[*]. Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa ayat ini (Q.S.86:2-5) turun berkenaan dengan Abbil Assad yang berdiri diatas kulit yang sudah disamak sambil berkata dengan sombong: "Hai golongan Quraisy, barangsiapa yang bisa memindahkan aku dari kulit akan aku beri hadiah." Selanjutnya ia berkata: "Muhammad menganggap bahwa penjaga pintu jahanam itu berjumlah 19. Aku sendiri sanggup mewakili kalian mengalahkan yang 10 dan kalian mengalahkan yang 9 lagi." Ayat ini (S.86:2-5) turun sebagai sindirin terhadap perbuatan mereka.
(Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari 'Ikrimah.)
Dalam Surat Ath Thariq ini diterangkan bahwa setiap diri tidak luput dari pengawasan Allah. Allah yang menciptakan manusia, maka akan Allah juga dapat menghidupkannya kembali, menerangkan tentanng Al Quran, rayuan kepada Nabi Muhammad s.a.w terhadap tipu daya orang-orang kafir.
Kemenag